Pengaruh Stres Kerja terhadap Turnover Intention dimediasi oleh Burnout

Studi pada Karyawan di PT Mitra Jaya Raya Borneo Pontianak

Penulis

  • Hugo Fostin Hokianto Widya Dharma Pontianak University
  • Sunardi Ginting Universitas Widya Dharma Pontianak
  • Sandra Endang Suci Octora Universitas Widya Dharma Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.55208/jebe.v17i2.415

Kata Kunci:

stres kerja, burnout, turnover intention, PLS-SEM

Abstrak

Salah satu tanggung jawab yang dimiliki oleh perusahaan adalah mempertahankan karyawan yang mampu bekerja dalam lingkungan kerja yang disediakan, beban tugas yang diberikan, dan berkembang dengan pelatihan yang baik. Pada kenyataannya, karyawan sering mengalami stres kerja dalam melakukan pekerjaannya, dan akumulasi stres kerja tersebut memicu burnout, sehingga mendorong seseorang untuk keluar dari perusahaan. Penelitian ini meneliti pengaruh stress kerja terhadap turnover intention dimediasi oleh burnout di PT Mitra Jaya Raya Borneo Pontianak sebagai objek penelitian, dengan jumlah populasi sebanyak 35 karyawan. Menggunakan teknik sampling jenuh, sampel penelitian ini adalah 35 responden. Penelitian ini menggunakan analisis PLS-SEM, dengan menggunakan aplikasi SmartPLS 3.2.9 untuk mengelola data kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa stres kerja memiliki pengaruh positif signifikan terhadap turnover intention, stress kerja memiliki pengaruh positif signifikan terhadap burnout, burnout memiliki pengaruh positif tidak signifikan terhadap turnover intention, dan burnout tidak memediasi hubungan antara stres kerja terhadap turnover intention.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2023-11-30

Cara Mengutip

Hokianto, H. F., Ginting, S., & Octora, S. E. S. (2023). Pengaruh Stres Kerja terhadap Turnover Intention dimediasi oleh Burnout : Studi pada Karyawan di PT Mitra Jaya Raya Borneo Pontianak. Jurnal Ekonomi, Bisnis &Amp; Entrepreneurship (e-Journal), 17(2), 266–278. https://doi.org/10.55208/jebe.v17i2.415